Btw untuk saat ini perjalanan kereta api Pangrango ini cuma dilayani sama 1 lokomotif saja, tapi di tahun 2019 Kereta api Pangrango ini sempet ada kereta tambahan yang ikonik dengan lokomotif nya yang merah cem lampion klenteng yaitu lokomotif CC300 yang diresmikan pada 14 Mei 2019. Entah kenapa banyak banget railway fans dan juga selebgram yang memeriahkan saat lokomotif ini diresmikan. 

Adapun jadwal kereta api pangrango saat itu adalah sebagai berikut :

Buat aku yang sering main ke Bogor tentu aku ikut antusias dong, karena yang awalnya cuma bisa jalan-jalan sampe maghrib, karena ada kereta tambahan ini aku jadi 

Dbisa pulang agak maleman. Selama kereta pangrango tambahan beroperasi, aku memang sering denger keluhan penumpang yang katanya lokomotif ini sering kena trouble dan macet di jalan. Padahal menurut laman wartakotalive.com Loko CC300 ini katanya cocok digunakan di medan pegunungan yang berkelok dan menanjak seperti di jalur Bogor-Sukabumi. Selain itu, lokomotif CC300 ini pun lebih mampu menerjang banjir, sebab batas toleransi ketinggian air maksimal adalah 25 cm.

Aku sendiri pernah dua kali merasakan saat lokomotif ini terjadi kendala, 

Pertama, di tanggal 3 Juni 2019 Kereta dgn rute Bogor - Sukabumi keberangkatan jam 20.35 WIB, tiba-tiba mogok di tengah-tengah pesawahan dan perkebenunan warga tepatnya di sekitar daerah Cisaat, dekat jalur lingkar selatan. Aku harus nunggu kira-kira 1 jam sampe akhirnya kereta bisa maju lagi. Yang harusnya aku tiba di stasiun Sukabumi jam 22.38 WIB, karena mogok aku tiba di stasiun Sukabumi jam 23.15 WIB.

Kedua, di tanggal 23 Juni 2019 dengan rute dan jam yang sama yaitu Bogor - Sukabumi keberangkatan jam 20.35 WIB tapi kali ini masalahnya kereta delay dan tidak bisa berangkat di jam tersebut karena (katanya) mogok saat perjalanan Sukabumi - Bogor dan diperkirakan baru bisa berangkat jam 23.00 WIB. Waktu itu posisi nya aku sudah tiba di stasiun tapi pihak stasiun baru mengabarkan ini pas di jam keberangkatan, karena terlalu malam akhirnya aku cancel tiket dan terpaksa harus nginep di Bogor karena udah terlalu malam juga kalo maksain pulang. Sempet kesel karena kalo pihak KAI bisa memberi tahu diawal via SMS atau WA, at least aku bisa pulang naik colt mini tapi karena waktu itu udah malem dan aku gak berani pulang sendirian, jadi aku milih untuk pulang besok pagi nya. 

Kereta pangrango tambahan ini hanya bertahan 4 bulan saja. Awalnya pihak KAI hanya mengumumkan kalo perjalan kereta pangrango tambahan dibatalkan dan dihentikan sementara dari tanggal 30 Agustus 2019 dengan alasan perbaikan dan perawatan, awalnya kupikir ini salah satu upaya KAI untuk mereparasi total supaya gak ada masalah lagi ketika beroperasi lagi nantinya, tapi sampe detik ini rute pangrango tambahan tidak pernah beroperasi lagi. Ada selentingan yang bilang kalo kereta pangrango tambahan ini dihentikan dampak isu pembangunan double track Sukabumi - Cicurug tapi entah lah, sampe saat ini baik dari KAI atau Dishub gak pernah ada pengumuman resmi mengenai berhentinya kereta Pangrango Tambahan. Mungkin ada anker atau railway fans yang tau soal ini, bisa tulis di komen yha.

Walaupun sering komplain masalah pelayanan yang diberikan PT. KAI saat Pangrango Tambahan beroperasi, aku sedikit sedih juga saat tau layanan ini diberhentikan karena menurutku emang cuma Kereta Api sih moda transportasi di Sukabumi yang nyaman dan affordable untuk berpergian ke kota lain, apalagi rasanya peminat kereta api di Sukabumi juga lumayan tinggi, jadi rasanya sangat disayangkan layanan ini berhenti dan menggantung begitu saja. Aku sih berharap PT. KAI bisa kembali mengoperasikan kereta Pangrango Tambahan dengan lokomotif yang lebih bagus sehingga kendala-kendala seperti sebelumnya gak terjadi lagi. Yaa mari doakan saja agar transportasi di Sukabumi kedepan nya makin maju lagi dan bisa memudahkan warga Sukabumi dalam bepergian.